Karena memang #FoodCombining
itu sederhana dan gampang,
akhirnya gak sedikit yang asal baca lalu lakukan, kadang malah cuma dengar-dengar
akhirnya gak sedikit yang asal baca lalu lakukan, kadang malah cuma dengar-dengar
Bicara masalah melakukan #FoodCombining
itu mudah-mudah gampang loh. Gampang diaku dilakukan, gak gampang dikerjakan
dengan benar
erikarlebang
Sering sekali orang terpicu oleh
kisah sukses #FoodCombining mereka berlomba melakukan tanpa
serius mempelajari caranya secara seksama
Konyolnya biasa kegagalan ini
dijawab dengan "melakukan #FoodCombining
gak cocok untuk saya" Berkesan Tuhan menciptakan tubuhnya nyeleneh
erikarlebang
Tell you what! Tuhan mah menciptakan
tubuh manusia secara general sama, perbedaannya ada di bagian minor saja, bukan
hal bersifat major
Sistem cerna berlaku sama di semua
tubuh. Fungsi lambung, liver, usus, ginjal, semua sama. Kalau ada cacat,
umumnya kecil dan amat sedikit
Nanti kita bahas lagi kapan-kapan
kesalahan kita saat ge-er mengira tubuh kita dibuat spesial oleh Tuhan, jadi
harus terima nasib
Atau mikir keras mencari pola hidup
sehat yang sesuai, karena ini-itu gagal. Padahal gagalnya sih lebih karena gak
cermat petunjuk laksana
Balik lagi ke #FoodCombining
ya. Kesalahan umum yang dilaku pelaku barunya, coba saya singgung secara
general deh, yang umum saja
erikarlebang
Yang paling umum, menyalah artikan #FoodCombining
dengan diet kalori. Makan di-irit! Kalau perlu nasi dihitung butirannya
erikarlebang
Akhirnya dia mengeluh pusing, asam
lambung naik, lemas dan lain sebagainya. Ya jelas, lah tubuhnya kekurangan
pasokan energi, protes dong!
Masih sama kasusnya, saru diet
kalori, banyak pelaku ngaku #FoodCombining,
menghindari makan nasi, gak makan malam, atau diner diganti buah
Hasilnya? Ya sama saja, bukannya
sehat malah organ tubuhnya rusak pelan-pelan. Tubuh protes, keluar alarm:
pusing, sebah, lemas dll
Problem miskonsepsi lain adalah
sarapan buah, sering ditemukan pelaku ngaku #FoodCombining
memang lakukan sarapan buah, tapi ngarang sendiri
erikarlebang
Karena takut akan mitos "buah
perut kosong sakit perut", diisi lah perutnya dengan sesuatu duluan,
konyolnya asal isi, nasi, roti, sosis dll
Ya jelas aja badannya protes! Muncul
rasa sebah, diare sampai lambung terasa perih. Lah, buah itu harus dimakan ekslusif!
Perut kosong!
erikarlebang
Dari sisi waktu urai, agresifitas
fruktosa dan lainnya, buah itu harus benar ekslusif dikonsumsi, jangan
dibarengi makanan apapun
Ada lagi sarapan buah, tapi yang
diminum sebagai teman, adalah teh! Alasannya "kebiasaan dari kecil,
"teh kan berguna", "teh pelangsing nih"
erikarlebang
Atau lebih blo'on lagi. Sarapan buah
ditemani kopi! Ini mah pol banget ngawurnya!!! Lah, kopi? Stimulan negatif
lambung tingkat dewa!
Buah jelas-jelas pembentuk basa, ia
menetralkan PH darah. Lambung gak akan bereaksi. Lah kopi? Pembentuk asam
buruk, asam lambung meroket
erikarlebang
Untuk menggarami luka, teh-kopi akan
memblock penyerapan dari banyak unsur baik buah. Mineral, vitamin, fitokimia
dan lain sebagainya
erikarlebang
Yang sama juga waktu buah dibarengi
minum susu! Wah ya udah, ini sih cihuy banget! Baca #KibulanSusu
deh kalau masih korban mitos susu=sehat
erikarlebang
Kalau terkait juklak standar #FoodCombining
biasanya sih itu aja. Yang lain paling-paling lebih ke sisi luar biasa ndableg
aja
erikarlebang
Mulai dari cara mengunyah yang kayak
bencong dikejar kamtib, sampe ngarang juklak standar, makan nasi-daging tapi
dikasih sayur dikit
erikarlebang
Konsumsi buah bareng teh-kopi, buah
yang sehat akan berubah jadi sampah, layaknya Anda sarapan nasi goreng, lontong
sayur, roti atau lainnya
erikarlebang
Demikian kibulan pagi ini. Suka sukur, gak suka
unfollow! Gak follow bawel? Sana sarapan buah, potong mangga kecil-kecil
tapi campur beling
Tidak ada komentar:
Posting Komentar